Menu

Dark Mode
Garuda Indonesia Masih Butuh Suntikan Dana Untuk Beli 50 Pesawat Boeing

AGAMA

Penjelasan Mengenai Apa Itu Tawakal? Berikut Ciri Ciri Tawakal

badge-check


					Penjelasan Mengenai Apa Itu Tawakal? Berikut Ciri Ciri Tawakal Perbesar

Jakpost.id, Tawakal adalah salah satu akhlak mulia dalam Islam yang menjadi indikator kuatnya keimanan seseorang. Prinsip ini mengajarkan keseimbangan antara usaha maksimal yang dilakukan manusia dengan penyerahan diri secara total kepada kehendak dan ketetapan Allah Swt.

Tawakal bukan berarti pasrah tanpa usaha, melainkan sebuah sikap berserah diri sepenuhnya kepada Allah setelah melakukan segala bentuk ikhtiar (usaha) yang maksimal dan sesuai dengan syariat. Keyakinan mendalam ini meyakini bahwa hanya Allah yang menentukan hasil akhir dari setiap upaya manusia.

A. Penjelasan Mendalam Mengenai Tawakal

Secara bahasa (lughawi), kata “tawakal” berasal dari kata wakkala (توكّل) yang berarti menyerahkan, mempercayakan, atau mewakilkan urusan kepada pihak lain.

Dalam syariat Islam, makna tawakal adalah:

  1. Melakukan Usaha Maksimal (Ikhtiar): Seorang Muslim wajib mengerahkan segala daya dan upaya, merencanakan, dan bekerja keras sesuai kemampuan. Hal ini sejalan dengan ajaran Islam yang melarang sikap malas dan pasif.
  2. Menyerahkan Hasil Akhir kepada Allah: Setelah usaha (ikhtiar) dilakukan dengan sungguh-sungguh, hati melepaskan diri dari ketergantungan kepada selain Allah dan memasrahkan segala keputusan dan hasil akhirnya kepada-Nya. Keyakinan penuh bahwa apa pun hasilnya, itulah yang terbaik dari Allah Swt.

Tawakal merupakan inti dari akidah dan keimanan, sebagaimana firman Allah Swt. dalam Q.S. At-Talaq ayat 3:

“…Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.” (Q.S. At-Talaq: 3)

Ayat tersebut memberikan jaminan kecukupan dan pertolongan bagi hamba-Nya yang benar-benar bertawakal.

B. Ciri-Ciri Orang yang Bertawakal

Orang yang benar-benar menerapkan tawakal dalam hidupnya akan menunjukkan beberapa ciri atau perilaku khas, di antaranya:

1. Berusaha dengan Sungguh-Sungguh (Ikhtiar Maksimal)

Tawakal tidak meniadakan usaha. Justru, ciri utama orang yang bertawakal adalah gigih dan tidak mudah menyerah dalam berikhtiar. Ia berusaha keras, berhati-hati, dan teliti dalam pekerjaannya, sambil meyakini bahwa hasil akhirnya tetap berada dalam genggaman Allah.

2. Kepercayaan Penuh (Yakin) kepada Kekuasaan Allah

Memiliki keyakinan yang kuat dan stabil bahwa segala sesuatu yang terjadi—baik rezeki, nasib, atau musibah—adalah kehendak Allah. Keyakinan ini menghilangkan keraguan dan kecemasan berlebihan terhadap masa depan, karena ia percaya Allah Maha Bijaksana dan Maha Mengetahui yang terbaik untuknya.

3. Tidak Takut pada Masa Depan (Ketenangan Jiwa)

Orang yang tawakal akan selalu merasakan ketenangan dan kedamaian batin. Mereka tidak terlalu khawatir atau takut pada ketidakpastian masa depan, sebab meyakini bahwa rezeki dan nasib telah ditentukan oleh Allah. Ini berbeda dengan orang yang cemas berlebihan karena hanya bersandar pada usaha dan kemampuan diri sendiri.

4. Reda dan Sabar terhadap Ketentuan Allah

Mampu menerima segala keadaan, baik suka maupun duka, dengan hati yang lapang (ikhlas). Mereka tidak mudah frustrasi atau putus asa ketika menghadapi kegagalan atau cobaan. Ia meyakini bahwa cobaan adalah takdir Allah yang mengandung hikmah dan jalan keluar. Sikap sabar adalah buah dari tawakal.

5. Selalu Berprasangka Baik kepada Allah (Husnudzan)

Ciri penting lainnya adalah selalu berprasangka baik (husnudzan) kepada Allah Swt. Mereka percaya bahwa di balik kesulitan atau takdir yang tidak menyenangkan, pasti ada kebaikan dan rencana terbaik dari Allah. Ini membuat mereka tetap bersyukur dalam kondisi apa pun.

6. Mengutamakan Ibadah dan Doa

Meningkatkan kualitas ibadah, seperti shalat, sedekah, dan zikir, serta tidak pernah meninggalkan doa. Mereka memahami bahwa doa adalah senjata orang mukmin dan bentuk penyerahan diri secara spiritual. Setelah berusaha, mereka bermunajat kepada Allah untuk mengharapkan hasil yang terbaik.

Facebook Comments Box

Read More

Apa Perbedaan Nikah Siri & Nikah Resmi Negara? Perlindungan Hukum dan Konsekuensinya

27 October 2025 - 09:57 WIB

Inilah Syarat Persyaratan Nikah Terbaru Hari Ini 2025

27 October 2025 - 09:03 WIB

Inilah Cara Melakukan Teknik Husnudzan & Cara Menerapkannya di Hidup

11 October 2025 - 16:59 WIB

Inilah Ciri-Ciri Orang Memiliki Akhlak Mulia dan Bagaimana Cara Menerapkan Akhlak Mulia

11 October 2025 - 16:43 WIB

Inilah Ciri-Ciri Orang Memiliki Akhlak Mulia dan Bagaimana Cara Menerapkan Akhlak Mulia

Inilah 6 Agama Resmi Yang Telah di Akui di Negara Kita Indonesia Tercinta

7 September 2025 - 05:52 WIB

Trending on AGAMA